Melatih Kecerdasan Anak: Day 5


أَعُوْذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِِْ 

Game Level #3
Melatih Kecerdasan Anak
Tantangan hari ke-5

Tema "Family Project": Fun Learning to Get Ridho Allah

Indikator pembelajaran:
Meningkatkan kecerdasan melalui pembelajaran fitrah bakat.

Tujuan pembelajaran:
Untuk menemukan jatidiri anak sesuai tahapan usianya dan menghantarkan mereka untuk menjalani peran spesifik peradaban di dunia yang sesuai dengan fitrah bakat atau sifat uniknya itu dalam rangka memenuhi maksud penciptaan itu.

Proses fitrah bakat ini, si ibuk temukan dalam diri kakak 1, sejak usianya 2 tahunan.  Proses fitrah ini ternyata memang tidak instan.
Di usia itu, si ibuk menemani hari-harinya dengan bernyanyi lagu anak-anak.

K-1 sangat suka melihat lagu anak-anak, dan suka menirukan lagu yang sudah diajatkan dengan nada dan intonasi yang tepat.

Lagu itu termasuk lagu A, B, C, D ...

Si ibuk memberikan mainan kayu yang berbentuk huruf-huruf, kami bermain menyusun huruf sambil bernyanyi.

Dan kami memiliki dua papan huruf-huruf itu.
Suatu saat, k-1 bermain sendiri, dan menuju saya sambil berseru kemudian menunjukan, "Ibuk lihat sama,"

Ternyata k-1 memasangkan sendiri dengan huruf-huruf yang sama.

Di usianya itu k-1 mampu memiliki kosa kata yang banyak, juga pengucapan kata-kata yang jelas, kecuali huruf "R", yang Ahamdulillah ketika seiring bertambah usianya, k-1 bisa mengucapkan huruf itu.

Dan kami perhatikan, k-1, suka sekali dibacakan buku-buku sebelum tidur, hingga sampai tertidur.

Di usianya itu juga, akungnya suka menceritakan tokoh-tokoh pewayangan, dan ketika akungnya pura-pura tidak tahu ceritanya atau salah menyebutkan, k-1 bisa membenarkan.

Kemudian Qadarullah, eyangnya di Jawa Tengah,  di belakang rumahnya ada sanggar, tempat berlatih dalang dan karawitan.

K-1 terlihat antusias sekali, melihatnya.

Di usia 4.5 tahun, kami ijin untuk ikut latihan dan bermain walaupun belum bisa membaca dialog, k-1 terlihat senang sekali memainkan wayang.

Jadi "suluk" dan dialognya merupakan hafalan yang telah diajarkan.

suluk adalah nyanyian (tembang) dalang yang dilakukan ketika akan memulai suatu adegan (babak) dalam pertunjukan wayang: 
upacara pembukaan pekan wayang didahului dengan suluk.


K-1 di usia yang sama juga suka menari.
Saat  PAUD, tanpa saya ketahui kapan latihannya, tiba-tiba pentas menari, di acara kelas.

K-1 dari kecil memang sudah berani tampil dan senang bersosialisasi.

...

Di kelas dua SD, bakatnya diketahui guru kelasnya. Sampai kelas 6 SD diikutkan lomba bercerita bahasa Jawa, cerita bahasa Indonesia, macapat islami, cerita islami.



...

Mengapa saya tulisan ini beralur mundur, karena kami meng-amin-kan fitrah based education ini, bahwa fitrah bakat memerlukam peran orangtua dalam menemukan bakat anak melalui proses menemani hari-harinya kemudian menghantarkannya.




Kami memotivasinya, dan dibalik lomba-lomba itu juga, kami menemukan hikmah. Hikmah  dimana kami belajar bersama mengatasi tantangan dalam mengikuti sebuah lomba. 


Belajar bagaimana menghiburnya dan belajar menerima kekalahan, belajar bahwa tidak menggantungkan harapan kepada orang lain. 

Belajar tidak percaya diri berlebihan. Kami belajar agar senantiasa  berusaha dalam rangka meraih ridho Allah. Kami belajar percaya pada Allah bukan kepada orang lain.

Sampai hari ini kami masih berproses, belajar bersama agar anak dapat menjalani peran spesifik peradaban di dunia yang sesuai dengan fitrah bakat atau sifat uniknya itu dalam rangka memenuhi maksud penciptaan itu. 











Dan kami sadar kami masih banyak khilaf, tapi untuk itulah kami senantiasa belajar dari hikmah atas kekhilafan kami.

((أستغفر الله العظيم))
والله أعلمُ بالـصـواب

#hari5
#gamelevel3
#tantangan10hari
#myfamilymyteam
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional




Comments

Popular Posts