Iseng yang menghasilkan

Apalagi kalau bukan menerjemahkan. Dapat ilmu dapat dollar. #aamiin

Terjemahan Teks Kesehatan ENG - IND

Aku kalau menerjemahkan teks berita kesehatan, untuk brainstroming, awalnya aku browsing dan baca artikel berita mengenai berita kesehatan dari berita-berita yang sudah ada, aku pelajari cara penulisan sesuai ejaan bahasa Indonesia.




Oke, yuk kita coba menerjemahkan contoh artikel kesehatan di bawah ini .Sumber artikel: https://www.reuters.com/

Judul Teks Asal: WHO advance team heads to China to set up probe into coronavirus origin

Judul Teks Terjemahan:

Tim perwakilan WHO Menuju China untuk Mengadakan Penyelidikan Asal Mula Coronavirus
GENEVA (Reuters) - An advance team from the World Health Organization (WHO) has left for China to organise an investigation into the origins of the novel coronavirus which sparked the global pandemic, a spokeswoman said on Friday.
GENEVA (Reuters) - Tim perwakilan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tiba di China untuk menjalankan investigasi asal mula novel coronavirus yang menimbulkan pandemi di seluruh dunia, ujar juru bicara, Jum'at.
The virus is believed to have emerged in a wholesale market in the central Chinese city of Wuhan late last year, since then closed, after jumping the species barrier from the animal kingdom to infect humans.
Virus ini dipercaya muncul di pasar serba ada di pusat kota Wuhan, China akhir tahun lalu, sejak itu lalu ditutup, setelah lolos lompat dari dunia hewan menjangkiti manusia.
The two WHO experts, specialists in animal health and epidemiology, will work with Chinese scientists to determine the scope and itinerary of the investigation, WHO spokeswoman Margaret Harris said, declining to name them.
Dua ahli WHO, spesialis kesehatan hewan dan epidemologi, akan bekerja sama dengan ilmuwan China untuk menetapkan cakupan dan jalannya investigasi, kata Juru bicara WHO Margaret Harris, menolak menyebut nama dua ahli WHO tersebut.
"They have gone, they are in the air now, they are the advance party that is to work out the scope," she told a briefing.
"Kedua ilmuwan itu telah berangkat, mereka sudah berada di pesawat terbang saat ini,  keduanya merupakan pihak perwakilan yang menjalankan investigasi.
This would involve negotiations on issues including the composition of the fuller team, she added.
Hal ini akan melibatkan negosiasi pada isu termasuk komposisi dari tim fuller, tambah Margaret Harris.
"One of the big issues that everybody is interested in, and of course that's why we're sending an animal health expert, is to look at whether or not it jumped from species to a human and what species it jumped from," Harris said.
"Satu dari isu penting bahwa semua orang tertarik dan tentu saja itulah sebabnya mereka mengirimkan ahli kesehatan hewan, yaitu melihat apakah benar atau tidak loncatan dari spesias hewan ke manusia dan dari spesies mana loncatan itu berasal," kata Harris.
"We know it's very, very similar to the virus in the bat, but did it go through an intermediate species? This is a question we all need answered," she said.
"Kami tahu bahwa sangat, sangatlah mirip dengan virus pada kelelawar, tetapi apakah virus itu melalui spesies perantara? ini adalah pertanyaan yang perlu semua kami jawab, " lanjutnya 
U.S. President Donald Trump and Secretary of State Michael Pompeo have said it may have originated in a laboratory in Wuhan, although they have presented no evidence for this and China strongly denies it. Scientists and U.S. intelligence agencies have said it emerged in nature.
Presiden Amreika Serikat Donald Trunp dan Sekretaris Negara Michael Pompeo telah mengatakan bahwa virus tersebut bisa saja asalnya dari laboratrium di Wuhan, walaupun pihak laboratrium itu telah menyampaikan tidak ada bukti untuk peryataan ini dan China sangat menyangkal peryataan itu. Para ilmuwan dan badan intelegensi Amerika  Serikat pernah mengatakan bahwa virus ini muncul secara alami.
"If there was wrongdoing - and we may never know that for sure - it will be very hard to uncover," Lawrence Gostin, a professor at Georgetown Law in Washington, D.C., told Reuters.
"jika ada pelanggaran - dan kami bisa saja tidak pernah yakin mengetahui akan hal tersebut - sangatlah sulit untuk mengungkapnya, " kata Lawrence Gostin, seorang professor dari Sekolah Hukum Georgetown di Washington, D.C , kepada Reuters.
"The wet market was closed immediately. There is no independent record, evaluation or investigation of a potential zoonotic source, so it will be very hard to go back and piece together," he said.
"Pasar ikan segera ditutup. Tidak ada catatan independen, evaluasi atau investigasi sumber zoonosis potensial, jadi akan sangatlah sulit untuk  kembali dan mengumpulkan  bersama, kata profesor Lawrence Gostin.
(Reporting by Stephanie Nebehay in Geneva and Michael Shields in Zurich; Editing by Angus MacSwan and Gareth Jones)
(Reportase oleh Stephanie Nebehay di Jenewa dan Michael Shields di Zurich; diedit oleh Angus MacSwan dan Gareth Jones)

Comments

Popular Posts