Kekuatan Karakter Seorang Muslim

 


oleh Ustadzah Dyah Racmawati

Sebuah review

Interaksi antara personal dalam keluarga diharapkan akan meningkatkan kekuatan karakter seorang muslim sehingga menjadi seorang muslim yang lurus (shoheh) yang menjadi inspirasi kebaikan baik untuk keluarga maupun lingkungan. Sebab kemenangan, kebahagiaan yang memiliki keberkahan.

Yang akan ditumbuh kembangkan oleh Allah dalam proses kehidupannya, yang menjadi tolak ukurnya yaitu berkembangnya sifat dan sikap.

 

Sifat dan Sikap Karakter yang dimiliki yaitu:

·         Taat

Baik dalam bentuk ibadah dan interaksi yang akan melahirkan cinta (Mahabah), cinta kepada Allah.

 

Jika dunia yang dipilih dalam bentuknya , kekuatan untuk berbuat baik itu berkurang karena tidak asyik, coba tanyakan kepada anak, apakah suka bermain dengan teman atau membantu orang tua?

 

Jika melakukan sesuatu karena ada maksudnya, untuk memahamkan kepada anak apakah ibadah itu benar, dan menghasilkan mahabah terhadap Allah, lihatlah perlakuan ketaatan kepada orang tua.

 

·         Berbuat baik

Sifat asli tampak di rumah, jika kamu mau melihat bagusnya ibadah mu, lihat lah ibadah mu di rumah.

Jika keluarga baik di rumah, karena Allah lah yang memantaskan. Dan taat kepada ketentuan Allah.

Contoh berbuat baik, bermuka berseri, berkata lembut. Tidak membantah, jangan berkata kasar, tahanlah karena itu ujian.

 

Rasul Bersabda: “Jika Allah mencintai seorang hamba, Dia akan memaniskannya”

Sahabat bertanya: “Apa itu memaniskannya ya Rasulullah?”

Ia berkata: “Dia akan memberi ia petunjuk untuk melakukan kebaikan saat menjelang ajalnya, sehingga tetangga akan meridhainya-atau ia berkata- orang sekelilingnya” (HR. Al Hakim)

 

Allah melatih taat dan fokus, misalkan Ketika dipanggil orang tua, anak sedang sholat, maka anak menghentikan sholatnya untuk menunaikan panggilan orang tuanya.

 

Membantu, merawat dan menolong orang tua.

 

Berjuang dengan melakukan amalan setiap hari (istiqomah, maka ketika kita tidak bisa melakukan, maka Allah akan memberikan bagian yang sama.

Contoh, terbiasa tilawah, kemudian ada tamu atau anaknya membutuhkan sesuatu, maka Allah akan memberikan balasan. Karena terbiasa melakukan amalan bukan karena amalan sewaktu-waktu.

 

Daya tahan yang kuat menghadapi ujian maka akan mendapat balasan besar dari Allah.

 

 

·         Menyambung kebaikan/ menyempurnakan amalan orang tua setelah meninggal

Jika orang tua meninggal maka anak-anak segera menyempurnakan amalan orang tuanya dengan mendoakannya.

 

Dan tidak bisa dilakukan anak jika hanya memikirkan diri sendiri.

 

Hidup itu banyak ujiannya.

 

Tugas ibu/ istri:

 

·         Dalam proses keluarga perlu menambah ketaatan dan kecintaan karena akan semakin beban berat.

Manusia jangan terlalu sombong, perlu menambah ketaatan dan kecintaan, semakin hari akan semakin sulit.

Allah ingin melihat kita dalam keadaan sebaik-baiknya. Kalau bukan karena Allah karena kita bukan siapa-siapa.

 

Tanda orang dicintai Allah:

1.   Rumah bersih

2.   Rapi

3.   Menginspirasi

4.   Orangnya sumringah

 

·         Untuk istri tampil menyenangkan dengan suami. Wangi, bersih, dan tidak membantah suami, menjadi orang yang solutif.

 

·         Ketika dipandang menenangkan, membuat nyaman orang yang memandangnya. Dan perlu dilatih.

 

·         Agar Allah mencintai kita, maka lembut kan perkataan kita. Dilatih. Jika tata Bahasa bagus maka otaknya memiliki daya simpan yang bagus. Nada yang bagus biasanya memiliki kelapangan hati.

 

·         Tidak membantah, tidak merendahkan

 

·         Menyempurnakan perintah dan tugas-tugas yang diberikan suami

 

·         Memberikan penghormatan kepada suami dan kerabatnya

 

Wanita menjadi agen perubahan di dalam keluarganya

 

·         Membantu suami bila dibutuhkan

 

Semua ujian diberikan kepada seseorang agar memiliki pahala yang besar, subur kebaikannya.

 

Harta wanita adalah haknya. Jika ingin membantu suami maka statusnya sedekah maka sedekah itu akan memberikan keberuntungan yang besar, Allah akan membangunkan jalan kemudahan dalam setiap hal yang dia lakukan dan menjadikan istri menjadi amal shaleh serta menyinari kuburnya.

 

Istri menjadi sebab kebaikan yang besar jika dia

 

“Jika wanita bisa konsentrasi di rumahnya, maka dialah   sebab kebaikan dialah yang bisa menurunkan rahmat dan berkah yang besar, maka jika wanita banyak mengeluh merasa tertekan dengan anaknya, suaminya, rumahnya maka akan menjadi masalah yang besar dalam proses jalannya kehidupan tak hanya dirinya juga anaknya, suami dan anaknya serta keberkahan rumahnya.“

 

“Jadilah orang yang mudah, berkah dan berkarya maka akan memudahkan orang menjadi lebih baik dengan cara fokus pada aturan, orang yang fokus mendapat jalan strategis dan jalan strategis itulah yang akan menjadikan hidupnya lebih produktif.”

 

Comments

Popular Posts