The Guide to The Perfect Family


 
Film ini berkisah tentang pasangan di kota Quebec, Kanada, Martin dan Marie yang berurusan dengan masalah, tekanan dan keinginan yang tinggi dalam mendidik anak dalam masyarakat yang terobsesi dengan kesuksesan dan pencitraan media sosial. Pasangan ini dikaruniai dua anak. 

Sumber: Rottentomatoes.com

Anak pertama perempuan bernama Rose dan anak kedua laki-laki namanya Mathis. Martin seorang pebisnis dan Marie seorang ibu rumah tangga yang update bermedia sosial.

Rapat di Sekolah

Film dimulai dengan adegan orangtua sedang memberikan bermacam pendapat di rapat sekolah. Dan diakhiri dengan seorang guru kelas yang menghela nafas.

Suasana Pagi di Rumah

Pagi hari suasana dimulai dengan si ibu mempersiapkan makanan, anak kedua mewarnai, ayah membaca dan anak pertama tidak mau sarapan, setelah melihat ibu memakan roti keto.

Si ayah berangkat sekalian mengantar anak perempuan. Martin setiap kerja menggunakan mobil untuk ke stasiun dan lanjut dengan kereta untuk mencapai kantornya. Rose ini suka me-like foto perempuan di media sosial dan chat dengan seorang perempuan memberikan emoticon love.

Di dalam mobil si ayah selalu ngobrol tentang sekolah, nilai. Reaksi si anak sepertinya tidak suka. Dan ayahnya selalu bertanya, "Siapa Jagoan Ayah?", Rose menjawab Aku. Dan Rose juga terlihat Bete.

Makan Bersama Keluarga Besar

Adegan lain, kakek dan nenek mengundang keluarga mereka ke rumahnya dan keluarga itu berfoto bersama dengan keluarga besar menggunakan dress code dan di-posting di media sosial. Kemudian makan bersama sambil ngobrol tentang pendidikan anak dan lain-lain. 

Pada kesempatan itu, si ayah mengatakan anak perempuannya mendapat nilai A untuk sains. Kemudian si anak mengingatkan perjanjian dengan si ayah. Si ayah meminta anaknya untuk membicarakan perjanjian itu di rumah. 


Tapi karena ada keluarga yang kepo, si anak perempuan mengatakan perjanjian itu di depan semua orang, jika nilainya A akan mendapat 100 dollar, jika nilainya B, 50 dollar dan jika nilai C tidak mendapat apa-apa, si ayah beranggapan bahwa perjanjian itu untuk memotivasi anaknya untuk belajar dengan keras.

Kantor Kepala Sekolah

Ketika dalam perjalanan bekerja, ada panggilan dari kepala sekolah. Si ayah berada bersama anaknya di kantor kepala sekolah. Si ayah tidak menyangka bahwa si anak membeli soal ujian tahun lalu. Kepala sekolah menemukan soal-soal di lokernya. Dan memiliki permen THC (Kandungan permen ini THC, dan efeknya halusinasi seperti ganja) dan ditemukan juga obat tidur. 

Ayahnya tidak percaya dan mengatakan bahwa sekolah tidak profesional karena soal-soal ujiannya sama dengan tahun lalu. Hasilnya Rose diskors (suspensi merupakan hukuman berupa pemberhentian sementara anak dari kegiatannya di sekolah. Maksudnya, anak diharuskan belajar di rumah hingga waktu yang ditentukan oleh pihak sekolah) selama akhir ujian.

Perdebatan di Rumah

Martin marah kepada Rose, Martin mengatakan apa yang akan dipikirkan orang lain, tentang hal ini? ini reputasi mereka berdua, reputasi Martin dan Rose. Rose membawa nama Martin, mereka berdua terdampak.

"Mengapa, Rose?" tanya Martin kepada anaknya.

"Bagaimana Aku tahu?" kata Rose. 

"Jangan bercanda, kata Martin.

Jika aku tidak dapat A dan masuk ke sekolah sesuai keinginan Ayah, Aku payah di sekolah" kata Rose.

"Berhenti bilang kau payah." kata Martin.

"Bagaimana narkobanya? kenapa kau pakai narkoba?' lanjut Martin.

"Mungkin karena saat aku teler, aku tak peduli." kata Rose. Rose terdiam lama 

"Atau Ayah", lanjut Rose.

Martin menyuruh Rose pergi ke kamar. Dan memberikan jam malam sampai 21.30, ponsel Rose diminta dan dilarang mengirim pesan.

Rose bilang ke ayahnya dia masih punya Ipad. Martin memintanya. Rose mengancam ayahnya nilainya akan jeblok jika diambil karena dia tidak bisa mengerjakan pekerjaan rumahnya. Ayahnya terdiam. Rose ke kamarnya. Kemudian membuang HP Rose keluar.

Perpisahan


Ternyata Rose anak dari pernikahan Martin yang pertama, Martin bercerai dengan istri pertamanya. Martin curhat ke Mantan istrinya tenang Rose. Dia malu jika Rose bekerja memasang kuku. Mantan istrinya bilang kenapa harus malu. Dan obat tidur yang diambil Rose ternyata milik ibunya. Mantan istrinya julid  ketika Martin ingin menghadiri wisuda Mathis. Wisuda Diploma untuk anak usia lima tahun karena berhasil buang air kecil sendiri.

Wisuda Mathis


Para orangtua mengabadikan momen wisuda anak-anaknya. Ketika Mathis berbicara di depan forum tentang cita-citanya, dia ingin jadi apa, Mathis bingung.


Marie melakukan gaya tangan di atas kepala memberikan petunjuk kepada Mathis, dan Mathis mengatakan dia ingin menjadi penata rambut, tapi Marie sekali lagi melakukan gerakan yang sama dan mulutnya membentuk kata astronot, dan Mathis menyebut dia ingin menjadi astronot, dan Marie mengatakan kepada Martin bahwa itu cita-citanya Mathis sendiri. 


Dan Marie memposting acara ini ke media sosial. Dalam acara ini, Martin ditelepon Isabelle karena kerjaannya. Marie ingin foto Mathis dengan toga dan ijazahnya, Mathis marah dan menginjak topi wisudanya. 


Renovasi

Kakek dan Steph, saudaranya Martin datang membantu Martin merenovasi ruangan, Martin dan saudaranya berdebat tentang mendidik anak. Juga para istri minum-minum di pinggir jalan, sambil menemani anak mereka bermain sepeda. Dan si kakek berbicara tentang orangtuanya mendidik dahulu. Juga membahas seks anak, Martin tidak ingin Rose berhubungan dan membicarakan seks.

Psikolog 

Sementara Rose duduk di luar ruangan, Martin dan mantan istrinya konseling dengan seorang psikolog. Dan psikolog mengatakan kepada mereka, Rose adalah seorang gadis yang sangat cerdas, juga Rose mengalami kelelahan, sulit tidur, kehilangan nafsu makan, sakit perut, masalah kulit, kecemasan dan rendah diri, dia pikir dia jelek dan gemuk. Gejala Rose mengarah depresi. Dan Martin tak menyadarinya, ketika psikolog bertanya berapa sudah lama Rose merasa begitu? Martin merasa mantannya menuduhnya, karena tidak menyadarinya. Dan Martin mengatakan kepada mantan istrinya, dan kamu ngobrol apa dengan Rose.

Bagaimana kelanjutan film ini? bagaimana akhirnya? silahkan ditonton sendiri atau bersama pasangan halal.

Refleksi   

Film ini menurutku bagus karena bisa belajar dari jalinan kisahnya. Bagaimana sebuah keluarga, dengan orangtua yang harus bekerja juga mendidik anak-anak. Menjalani hari, dengan permasalahan yang dialami. Melihat bagaimana cara keluarga ini berkomunikasi dengan anggota keluarga dan pasangan dalam mencari solusi. Mengingatkan diri ini untuk belajar berproses berkomunikasi yang baik, mencari solusi, memperbaiki diri, bukan menyalahkan orang lain atau anak.

Tiap keluarga memiliki masalah masing-masing dan karakter yang unik anugerah Allah. Dalam mendidik anak-anak, kehadiran orangtua yang tak hanya sekedar hadir, berkomunikasi meningkatkan bonding, mencari solusi bersama, menciptakan ruang dan waktu dengan kehangatan, agar anak-anak merasakan kehadiran dan perhatian orangtua jiwa dan raga.


Dimana pun, kapan pun, orangtua dan anak memiliki hubungan spesial, sedarah ataupun tidak, kebersamaan sehari-hari itu akan menghadirkan berbagai macam perasaan dan kenangan dalam kehidupan. 



Kenangan baik atau buruk, merupakan takdir, walaupun takdir buruk, Allah yang membuat takdir itu spesial untuk diri masing-masing. Kisah hidup dipilihkan dan dituliskan oleh Allah, Berprasangka baik kepada Allah atas kejadian yang menimpa diri dan keluarga. 

Allah pilihkan dalam rangka ketaatan dan beribadah pada-Nya. Semoga perjalanan dan ujian hidup di dunia, dibalas Surga oleh Allah, Dan kelak dipertemukan kembali dengan keluarga di surga-Nya. Semoga tiap diri mendapat akhir yang indah dalam ketaatan dan rasa syukur kepada Allah. 

Tak ada yang sempurna dan kekal, kesempurnaan dan kekekalan hanya Milik Allah.

Ikhtiar, Usaha, Doa

Semoga dapat berusaha dengan sebaik dan semampu diri, mohon doa dan kekuatan juga perlindungan, hasil yang baik di dunia dan akhirat untuk diri ini dan keluarga. 

Manusia banyak khilaf. Tapi tetap tak menyerah, hidup banyak masalah, tetap berjuang walaupun lelah, berusaha mencari solusi, jalan keluar terbaik, dan memohon serta berharap kemudahan dan kebaikan di dunia juga akhirat kepada Allah. Berserah dan bersandar diri kepada-Nya.

Allah berfirman dalam Alquran Surah Ali Imran ayat 16, "Alladzina yaquluna Rabbana innana aamanna faghfirlana dzunubana wa qina adzabannar,"

اَلَّذِيْنَ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اِنَّنَآ اٰمَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوْبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِۚ 

Yang artinya, "(Yaitu) orang-orang yang berdoa, Ya Tuhan kami, kami benar-benar beriman, maka ampunilah dosa-dosa kami dan lindungilah kami dari adzab neraka,"

Comments

Popular Posts