Ibu, Emak, Mama untuk Keluarga
Di setiap helai waktu yang berlari,
Ibu berdiri, tak mencari sempurna diri,
Bukan untuk dunia yang gemerlap fana,
Namun hanya berharap Ridho-Mu, ya Allah Yang Maha Esa.
Langkahnya tertatih, namun penuh makna,
Dalam doanya terselip harapan dan cinta,
Memohon petunjuk di jalan yang lurus dan benar,
Agar setiap urusannya tak melenceng dari sabda-Mu yang besar.
Ia tahu, hidup adalah perjalanan bertemu celah cela,
Tak pernah sempurna, tak pernah tanpa dosa,
Namun ia bersimpuh di hamparan rahmat-Mu yang luas,
Memohon ampunan-Mu, ya Allah, tak henti-henti, tak terlepas.
Kepada keluarganya, ia lantunkan dzikir dan doa,
"Maafkan aku, atas khilaf yang ada,
Aku hanyalah insan lemah yang belajar,
Menggenggam cinta-Mu dalam keluarga yang kupijar."
Dalam peluh dan lelahnya ia temukan kekuatan,
Bukan dari dirinya, tapi dari rahmat-Mu yang berlipat-lipat,
Engkau yang menuntun, yang menopang, yang mengiring,
Hingga ia mampu terus berjalan dalam jalan-Mu yang tak pernah kering.
Ibu pembelajar, tak mencari kesempurnaan semu,
Hanya menapak dalam kasih-Mu yang syahdu,
Ridho dan rahmat-Mu adalah tujuannya yang abadi,
Bimbinglah ia, ya Allah, dalam setiap langkah hingga akhir nanti.
Anak dan pasangan, titipan Ilahi,
Hadir sebagai lentera dalam hidup ini.
Bukan penghalang, bukan belenggu,
Namun pendukung dalam setiap langkah ibu.
Mereka adalah sayap yang menguatkan,
Dalam duka maupun suka yang beriringan.
Membuka jalan untuk terus berperan,
Di rumah, di luar, dalam setiap nafas kehidupan.
Di dalam rumah, membangun cinta karena Rabb-Nya,
Di luar sana, tekad menoreh karya.
Peran ibu tak pernah terhenti,
Mengalirkan kasih, memberi arti.
Saat lapang, syukur melimpah,
Saat sempit, sabar jadi berkah.
Allah letakkan hikmah di setiap rencana,
Dalam lelah, dalam tawa, semua bermakna.
Anak, pasangan, anugerah dari Allah, bekal surga,
Menempa diri mengarungi kehidupan mengisi kehangatan cahaya.
Mereka penyemangat, pelita jiwa,
Dalam perjalanan, bersama menuju surga-Nya.
Wahai ibu, teruslah melangkah,
Allah Maha Mengetahui, Allah anugerahkan berkah.
Peranmu besar, semoga Cinta-Nya merekah,
Dari peranmu, semoga Ridho dan Rahmat-Nya senantiasa tercurah.
Hati belajar menerima dengan tulus,
Saat sempit menghimpit, saat lapang mengarus.
Bersyukur dalam setiap nafas kehidupan,
Karena hikmah Allah tersimpan di perjalanan.
Walaupun jumpa tantangan dalam keadaan,
Tapi temukan rahmat di setiap ujian.
Anak dan pasangan, hadiah dan amanah yang mulia,
Menyempurnakan peran ibu, dalam cinta-Nya.
Comments
Post a Comment